Nah demikian paparan singkat mengenai ciri-ciri Wahabi yang wajib diketahui. Sebagai penganut Ahlussunnah Wal Jamaah (Aswaja) tentu harus memahami dan hapal betul ciri-ciri Wahabi ini. Sehingga jangan sampai kita malah justru tidak sadar ketika sudah terjerumus masuk ke dalamnya. Wallahu A'lam. Wanita. Foto Adobe StockWanita akan menjadi sosok paling indah dan mulia apabila ia mampu memenuhi segala syariat Islam. Ketika seorang wanita dapat menjaga dirinya demi kepentingan agama, maka ia akan menjadi sebuah perhiasan dunia yang elok dipandang dan baik tersebut sesuai dengan hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim bahwasannya Rasulullah SAW pernah bersabda “Dunia adalah kenikmatan, dan sebaik-baik kenikmatan dunia adalah wanita shalihah.” HR. Muslim.Bahkan, Allah SWT juga mengabadikan kisah para wanita shalihah di dalam wahyu terakhirnya, yaitu Al-Quran. Sebagaimana Siti Maryam binti Imran yang hidupnya sering dikisahkan dalam Al Quran dan namanya dijadikan salah satu surat di Siti Maryam, nama para istri Rasulullah SAW juga sering disebutkan dalam ayat-ayat Al Quran. Mereka adalah gambaran wanita shalihah dalam Al Quran yang bisa dijadikan panutan bagi para akan dijabarkan mengenai ciri-ciri wanita shalihah dalam Al Quran seperti dikutip dari buku Perempuan Islam Dalam Berbagai Perspektif Politik, Pendidkan, Psi, Eko, Sos, Budaya Bintang Pustaka oleh Dr. Anita Marwing dan Dr. Shalihah dalam Al QuranWanita. Foto Adobe StockQanitat artinya sangat patuh dan taat dalam menjalankan perintah-Nya. Wanita akan dianggap shalihah jika ia selalu mengerjakan apa yang diperintahkan dan menjauhi hal-hal yang dilarang oleh Allah SWT. Sebagaimana yang Allah SWT telah firmankan“…, sebab itu maka wanita yang shaleh ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara mereka wanita-wanita yang kamu khawatirkan musyuznya,”QS. An Nisa 34.Shadiqat ini dimaknai sebagai sifat dan perilaku yang jujur dan benar kepada diri sendiri, Allah, maupun sesama manusia. Untuk menjadi wanita shalihah, perkataan apapun yang keluar dari mulutnya harus ucapan yang jujur dan benar apa Qur’an menegaskan “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar, niscaya Allah memperbaiki bagimu amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. Dan barang siapa menaati Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar.” QS. Al Ahzab 70-71.Shabirat juga termasuk salah satu ciri wanita shalihah yang disebutkan di dalam Al Quran. Shabirat berarti sabar dalam menghadapi ujian, tidak pantang menyerah, apalagi putus Allah SWT berfirman "Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan salat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar." QS. Al Baqarah 153.Wanita. Foto Adobe StockKhasyiat yakni khusyuk dalam memilihara hubungannya ibadah dengan Sang Maha Pencipta. Wanita yang memiliki hubungan baik dengan Tuhannya, termasuk wanita shalihah yang hidupnya penuh dengan SWT berfirman “Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, yaitu orang-orang yang khusyuk dalam sembahyangnya,” QS. Al-Mu’minuun 1-2.Sha’imat bisa juga dimaknai sebagai amal ibadah puasa. Namun, puasa yang dimaksud bukan hanya sekadar menahan rasa lapar dan haus saja melainkan juga menahan diri dari segala yang selalu berpuasa termasuk ke dalam golongan orang-orang bertakwa. Sebagaimana yang tercantum dalam firman Allah SWT “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,” QS. Al-Baqarah 183.Dzakirat berarti mengingat Allah SWT. Wanita yang shalihah sudah tentu akan selalu mengingat Allah, dalam keadaan susah maupun senang, sempit atau lapang. Sebab menurutnya, hanya Allah SWT yang dapat menolong SWT berfirman “yaitu orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan meningat Allah hati menjadi tenteram,” QS. Ar-Ra’du 28. Keberadaanhutan hujan tropis tidak hanya menyeimbangkan ekosistem suatu daerah, namun juga untuk masyarakat dunia. Selain itu, masih banyak manfaat hutan hujan tropis bagi kehidupan sehari-hari, di antaranya sebagai berikut: • Menyeimbangkan ekosistem. • Menyuplai oksigen.
Wanita sholehah merupakan perhiasan dunia! Pernahkah sahabat mendengar kata-kata tersebut? Lalu siapakah sebenarnya yang dapat dikatakan sebagai wanita sholehah? Sebelum membahas lebih lanjut sebaiknya kita perhatikan terlebih dahulu surah An-Nisa ayat 34, yang menjelaskan tentang siapa dan bagaimana ciri-ciri wanita sholehah. Yang artinya ”Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka laki-laki atas sebahagian yang lain wanita, dan karena mereka laki-laki telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang ta’at kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara mereka. Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka menta’atimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.” Dalam ayat diatas disebutkan bahwa wanita sholeh merupakan wanita yang taat kepada Allah dan selalu memelihara diri ketika suaminya tidak ada. Terdapat kisah ketika Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam sedang menghadapi masalah dengan istri-istrinya, sampai beliau bersumpah untuk tidak mencampuri merka selama satu bulan, lalu Allah Ta’ala menyatakan kepada Rasul-NYA, sebagai berikut Yang artinya ”Jika sampai Nabi menceraikan kalian, mudah-mudahan Tuhannya akan memberi ganti kepadanya dengan istri-istri yang lebih baik daripada kalian, muslimat, mukminat, qanitat, taibat, abidat, saihat dari kalangan janda ataupun gadis.” At-Tahrim 5” Dalam ayat yang mulia di atas disebutkan beberapa sifat istri yang shalihah yaitu Muslimat wanita-wanita yang ikhlas kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, tunduk kepada perintah Allah ta’ala dan perintah Rasul-Nya. Mukminat wanita-wanita yang membenarkan perintah dan larangan Allah Subhanahu wa Ta’ala Qanitat wanita-wanita yang taat Taibat wanita-wanita yang selalu bertaubat dari dosa-dosa mereka, selalu kembali kepada perintah perkara yang ditetapkan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam walaupun harus meninggalkan apa yang disenangi oleh hawa nafsu mereka. Abidat wanita-wanita yang banyak melakukan ibadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan mentauhidkannya karena semua yang dimaksud dengan ibadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala di dalam Al-Qur’an adalah tauhid, kata Ibnu Abbas radhiallahu anhuma. Shoimat wanita-wanita yang berpuasa. Al-Jami’ li Ahkamil Qur’an, 18/126-127, Tafsir Ibnu Katsir, 8/132 Kita sebagai wanita pasti ingin menjadi seorang wanita sholehah, dan hendaknya kita mengetahui terlebih dahulu bagaimana sifat dan ciri-ciri untuk menjadi wanita sholelah. Tentunya tujuan kita menjadi wanita sholehah semata-mata hanya ingin mendapatkan Ridho dari Allah SWT. Seperti dalam ayat diatas sudah disebutkan, bahwa wanita sholehah merupakan wanita yang taat kepada Allah. Sifat dan Ciri Wanita Sholehah Wanita merupakan salah satu mahkluk yang diciptakan Oleh Allah SWT. Dalam ajaran islam Wanita memiliki kedudukan yang sangat agung. Islam sangat menjaga harkat dan martabat seorang wanita. Wanita yang dimuliakan dalam Islam adalah wanita sholehah. Seorang muslimah tidak cukup hanya dengan muslimah saja, tetapi wanita muslimah yang mulia harusnya memiliki sifat yang sholehah. Lalu apasajakah sifat-sifat wanita sholehah tersebut. Berikut ini merupakan beberapa ciri dari wanita sholehah, antara lain 1. Wanita yang beriman Ciri wanita sholehah yang pertama yaitu wanita yang beriman bahwa Allah SWT adalah Rabbnya dan Muhammad SAW adalah nabi-NYA, dan mengakui bahwa Islam adalah pedoman hidupnya. 2. Wanita yang selalu menjaga sholat Wanita sholehah selalu menjaga sholatnya, melaksanakan sholat tepat waktu, menjaga wudhu nya serta khusyu’ dalam melaksanakan sholat. Karena sholat merupakan tiang agama serta yang membetengi diri dari perbuatan keji dan munkar. 3. Wanita yang paham tentang ajaran Islam bekal utama bagi setiap umat islam yaitu paham akan ajaran-ajaran islam, dana bisa membaca ayat-ayat alquan serta mengamalkannya. Hal tersebut merupakan dasar untuk dapat mewujudkan terwujudnya rumah tangga dengan pondasi yang kokoh dan selalu mendapat ridho-NYA. 4. Wanita yang pandai mengaji Wanita sholehah selanjutnya yaitu wanita yang pandai melantunkan ayat-ayat alquran. terdapat banyak kemuliaan dan kebaikan didalam Al-quran, selain untuk menyejukkan hati, lantunan ayat suci al-quran dapat merangsang perkembangan otak anak dan mampu meningkatkan intelegensinya. Untuk para wanita yang sedang mengandung hendaknya sering-sering membaca lantunan ayat-ayat suci al-quran, agar kelak generasi yang lahir dari rahim kita menjadi generari yang cerdas serta berakhlak mulia. 5. Wanita yang taat kepada suami Wanita sholehah selalu menjaga ketaatan kepada suaminya, selalu menuruti perintah suami, seiya sekata, sopan kepada suami, selalu sayang kepadanya, melayani dengan keikhlasan dan kasih sayag, serta tidka menyakiti hatinya. 6. Wanita yang tidak berkhalwat Wanita sholehah tidak suka berkhalwat berdua dengan laki-laki yang bukan mahramnya. Rasulullah Shallallaahu alaihi wasallam bersabda, artinya “Tidaklah seorang wanita itu berkhalwat dengan seorang laki-laki, kecuali setan menjadi pihak ketiganya” Riwayat Ahmad Dia dilarang bepergian jauh kecuali dengan mahramnya, sebagaimana pula dia tidak boleh menghadiri pasar-pasar dan tempat-tempat umum kecuali karena mendesak. Itupun harus berjilbab. Nabi Shallallaahu alaihi wasallam bersabda Artinya “Seorang wanita dilarang mengadakan suatu perjalanan sejarak sehari semalam keculai disertai mahramnya” Mutafaq Alaih Nabi Shallallahu alaihi wasallam bersabda, artinya “Diizinkan bagi kalian keluar rumah untuk keperluan kalian wanita” Mutafaq Alaih 7. Wanita yang tidak menyerupai laki-laki Wanita sholehah adalah wanita yang tidak berpenampilan seperti laki-laki. seperti sabda Nabi Shallallahu alaihi wasallam bersabda, artinya “Allah melaknat laki-laki yang menyerupai wanita dan wanita-wanita yang menyerupai laki-laki” Juga tidak menyerupai wanita-wanita kafir dalam hal-hal yang menjadi ciri khusus mereka, baik berupa pakaian, maupun gerak-gerik dan tingkah laku. 8. Wanita yang pandai menjaga silaturahmi Wanita sholelah selalu menjaga silaturahmi dengan kalangan wanita dan selalu menyeru ke jalan Allah dengan saling berkunjung. Selain itu selalu mengamalkan kebaikan. 9. Wanita yang selalu pandai menjaga syahwat Wanita muslimah selalu menjaga hatinya dari syubhat maupun syahwat. Memelihara matanya dari memandang yang haram. Allah Subhaanahu wata’ala berfirman Artinya “Katakanlah kepada wanita yang beriman “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang biasa nampak dari padanya.” QS. An Nur 31 Menjaga farjinya, memelihara telinganya dari mendengarkan nyanyian dan perbuatan dosa. Memelihara semua anggota tubuhnya dari penyelewengan. Ketahuilah yang demikian itu adalah takwa. 10. Wanita yang pandai membagi waktu Wanita muslimah selalu menjaga waktunya agar tidak terbuang sia-sia,baik siang hari atau malamnya. Maka dia menjauhkan diri dari ghibah menggunjing, namimah mengadu domba, mencaci dan hal lain yang tidak berguna. Artinya “Janganlah kalian saling dengki, saling membenci, saling mencari kesalahan dan bersaing dalam penawaran, namun jadilah hamba-hamba Allah yang bersatu” Riwayat Muslim. 11. Wanita yang pandai menjaga rahasia suami Seorang istri yang sholelah selalu menjaga rahasia dari suaminya, terlebih penting selalu menjaga rahasia tentang berhubungan badan antara istri dan suaminya. Seperti dalam hadis berikut ini “Jangan lagi kalian lakukan, karena yang demikian itu seperti syaithan jantan yang bertemu dengan syaitan betina di jalan, kemudian digaulinya sementara manusia menontonnya.” HR. Ahmad 6/456, 12. Wanita yang menjaga penampilannya untuk suami Selalu berpenampilan yang bagus dan menarik di hadapan suaminya sehingga bila suaminya memandang akan menyenangkannya. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda “Maukah aku beritakan kepadamu tentang sebaik-baik perbendaharaan seorang lelaki, yaitu istri shalihah yang bila dipandang akan menyenangkannya, bila diperintah akan mentaatinya dan bila ia pergi si istri ini akan menjaga dirinya”. HR. Abu Dawud no. 1417. 13. Wanita yang selalu setia mendampingi Suaminya Ketika suaminya sedang berada di rumah tidak bepergian/ safar, ia tidak menyibukkan dirinya dengan melakukan ibadah sunnah yang dapat menghalangi suaminya untuk istimta’ bernikmat-nikmat dengannya seperti puasa, terkecuali bila suaminya mengizinkan. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda “Tidak halal bagi seorang istri berpuasa sunnah sementara suaminya ada tidak sedang bepergian kecuali dengan izinnya”. HR. Al-Bukhari no. 5195 dan Muslim no. 1026 14. Wanita yang pandai bersyukur Istri sholehah adalah wanita yang pandai mensyukuri pemberian dan kebaikan suami, tidak melupakan kebaikannya, karena Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam pernah bersabda “Diperlihatkan neraka kepadaku, ternyata aku dapati kebanyakan penghuninya adalah kaum wanita yang kufur.” Ada yang bertanya kepada beliau “Apakah mereka kufur kepada Allah?” Beliau menjawab “Mereka mengkufuri suami dan mengkufuri tidak mensyukuri kebaikannya. Seandainya salah seorang dari kalian berbuat baik kepada seorang di antara mereka istri setahun penuh, kemudian dia melihat darimu sesuatu yang tidak berkenan baginya niscaya dia berkata “Aku tidak pernah melihat darimu kebaikan sama sekali.” HR. Al-Bukhari no. 29 dan Muslim no. 907 15. Wanita yang senantiasa menjaga aurat Dapat dikatakan menjadi seorang wanita sholehah jika ia pandai menjaga auratnya. Salah satu kwajiban bagi seorang muslimah yaitu menutup aurat dan menjaga nya dengan baik. 16. Wanita yang memiliki sifat keibuan Sifat keibuan dari seorang wanita muncul karena adanya rasa cinta dan kelmbutan rasa yang diberikan kepada anak. Seorang suami pasti akan lebihh bangga memiliki istri yang bersifat keibuan, karena sudah pasti dapat dipercaya untuk bertanggung jawab menjaga anaknya. 17. Wanita yang pandai menjaga diri Wanita sholehah selalu berhati-hati dalam berkata, menjauhi gibah karena akan mendatangkan fitnah. 18. Wanita yang cerdas Bukan berarti wanita yang cerdas adalah wanita yang selalu berpendidikan tinggi. Wanita yang cerdas yaitu wanita yang panda membagi waktu, wanita yang pandai mendidik anak-anaknya, dan kebaikan-kebaikan lainnya. 19. Wanita yang mampu menghibur suami Istri sholehah yaitu istri yang mampu menghibur suaminya ketika sedang lelah,atau sedang bersedih. Wanita sholelah selalu mampu menyenang hati suaminya. 20. Wanita yang melayani suaminya dengan ikhlas Jangan sekali sekali menolak ajakan suami untuk bersenang-senang, karena Allah akan melaknatmu. Selalu berikan pelayanan yang menyenangkan agar suamimu lebih mencintaimu. 21. Wanita yang tidak pemalas Sudah kodratnya seorang wanita yaitu untuk menyelesaikan pekerjaan rumah seperti mencuci, memasak dan pekerjaan lainnya. Stop menjadi wanita pemalas agar suamimu semakin betah dirumah. 22. Wanita bukan pemcemburu Cemburu boleh saja asalnya tidak menjadi pencemburu. Berikan kepercayaan anda kepada suami anda dan setia lah kepada suami anda. 23. Wanita yang tidak keluara rumah tanpa izin dari suami Istri sholehah tidak akan keluar rumah tanpa mendapatkan izi dari suaminya. Jika ada keperluan mendesak upayakan agar anda selalu meminta ijin dari suami. 24. Wanita yang pandai mempercantik diri Istri sholehah selalu tampil cantik dihadapan suaminya. Selalu memberikan kenyamanan untuk suami, enak di pandang dan menyenangkan. Namun usahakan untuk tidka berlebihan ya… 25. Wanita yang tidak mudah marah kepada suami Wanita sholehah selalu menjaga perkataannya. Apalagi jika sudah bersuami, istri akan selalu menghargai sang suami dan selalu menjaga lisannya. 26. Wanita yang berakhlakul karimah Wanita yang senatiasa menjaga tutur bahasanya, santun dalam berbicara, lembut perangainya dan berprilaku sopan terhadap suaminya. 27. Wanita yang selalu beristighfar Wanita sholehah tertanam rasa tajut kepada Allah jika melakukan kesalahan atau perbuatan yang dilarang dan di benci oleh Allah. Sehingga wanita sholehah selalu menjaga diri dengan selalu beristighfar dan selalu memohon ampunan dari Allah SWT. 28. Wanita yang tidak berpuas diri Wnaita sholehah selalu rendah hati, tidak sombong. Mereka selalu ingin terus belajar dan mencari ilmu. Mereka tidka pernah berpuas diri akan ilmu yang dimilikinya. 29. Wanita Sholehah selalu sederhana Wanita sholehah memiliki iman yang sempurna, sehingga mereka tidak tergoda oleh kemewahan dunia. Merka selalu hidup sederhana dan selalu bersyukur akan nikmat yang telah Allah berikan untuknya. 30. Wanita yang berpedoman kepada Al-quran dan Al-Hadist Al-qur’an dan Hadist sellau menjadi pedoman hidupnya, agar tidak tersesat dan selalu berada dijalan yang benar. Dengan berpegang teguh pada Al-Qur’an dan Hadits, maka ketenangan dan ketentraman akan diperoleh serta mendapatkan syafaatnya kelak di yaumil kiyamah. Nah.. itulah gambaran sifat dan ciri-ciri wanita sholehah. Semoga kita termasuk di dalamnya, dan selalu memperbaiki diri untuk menjdai lebih baik. Tetap memnjadi wanita yang selalu itiqomah dan semoga Allah selalu memudahkan kita menuju jalan kebaikan. Terimakasih 🙂 🙂 🙂
BacaJuga: 10 Tempat Wisata di Bandung Paling Instagramable Lengkap dengan Harga Tiket Terbaru Agustus 2022. Dilansir dari akun instagram @kelasjodohsfk, berikut ini ada 4 ciri cowok yang hanya ingin mempermainkanmu. Sering Tebar Pesona. Tidak sedikit cowok playboy yang sukanya hanya tebar pesona kepada cewek-cewek, nyatanya mereka hanya ingin
Simak tentang √ wanita sholehah, √ ciri-ciri wanita sholehah dan √ seperti apakah wanita sholehah yang di harapkan oleh setiap pria? Wanita SholehahKecantikan Wanita Adalah Karunia AllahWanita dinikahi karena apanya?Ciri-Ciri Wanita Sholehah1. Wanita yang Beriman2. Wanita yang Selalu Menjaga Sholat3. Wanita yang Paham Tentang Ajaran Islam4. Wanita yang Pandai Mengaji5. Wanita yang Tidak Berkhalwat6. Wanita yang Patuh Kepada Suami7. Wanita yang Tidak Menyerupai Laki-Laki8. Wanita yang Pandai Menjaga Silaturahmi9. Wanita yang Selalu Pandai Menjaga Syahwat10. Wanita yang Senantiasa Menjaga Aurat11. Wanita yang Pandai Membagi Waktu12. Wanita yang Pandai Menjaga Rahasia Suami13. Wanita yang Menjaga Penampilannya Untuk Suami14. Wanita yang Selalu Setia Mendampingi Suaminya15. Wanita yang Pandai Bersyukur Wanita Sholehah Wanita sholehah adalah wanita dambaan dari setiap laki-laki yang kelak menjadi suami dari wanita tersebut. Bahkan tak jarang Anda mendengar ungkapan berikut ini Sebaik-baiknya Perhiasan Dunia adalah Wanita Sholehah Maksud wanita sholehah sebagai perhiasan terindah adalah karena keindahan bentuk atau wujudnya juga keindahan perilaku atau akhlaknya. Maka jangan heran, jika kaum laki-laki akan menganggap wanita sebagai hiasan dan salah satu sumber kebahagiaan baginya yang bersifat naluriah. Sungguh, kecantikan yang dibalut dengan tutur kata yang baik dan adab yang memesona adalah permata yang benar-benar berkilau. Rasulullah bersabda إِنَّ الدُّنْيَا كُلَّهَا مَتَاعٌ وَخَيْرُ مَتَاعِ الدُّنْيَا الْمَرْأَةُ الصَّالِحَةُ Artinya “Dunia ini adalah perhiasan kesenangan dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita yang sholehah.” HR. Muslim, Nasa’I Ibnu Majah, dan Ahmad. Maka, Allah juga menyatakan fitrah ketertarikan kaum laki-laki kepada keindahan wanita seperti dalam firman-Nya. Firman Allah dalam Al Quran surah Ali Imran ayat 14 زُیِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّہَوٰتِ مِنَ النِّسَآءِ وَ الۡبَنِیۡنَ وَ الۡقَنَاطِیۡرِ الۡمُقَنۡطَرَۃِ مِنَ الذَّہَبِ وَ الۡفِضَّۃِ وَ الۡخَیۡلِ الۡمُسَوَّمَۃِ وَ الۡاَنۡعَامِ وَ الۡحَرۡثِ ؕ ذٰلِکَ مَتَاعُ الۡحَیٰوۃِ الدُّنۡیَا ۚ وَ اللّٰہُ عِنۡدَہٗ حُسۡنُ الۡمَاٰبِ Artinya “Dijadikan indah pada pandangan manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan sisi Allah-lah tempat kembali yang baik surga.” QS. Ali Imran ayat 14 Itulah keindahan yang menjadikan wanita memang pantas dicintai dan disayangi serta dihormati. Namun, jangan berhenti sampai disini. Sebab, wanita tidak hanya diciptakan sebagai makhluk yang dilebihkan dalam hal rupa dan pesona, melainkan juga dalam hal gelar kemuliaan. Jadi, wanita adalah mkhluk yang diciptakan dengan keindahan untuk dicintai dan dimuliakan. Kecantikan Wanita Adalah Karunia Allah Allah sungguh Maha Indah dan menyukai keindahan. Allah juga yang Maha Menciptakan semua yang indah-indah, memelihara, dan memberi ketentuan agar sesuatu yang indah itu terjaga keindahannya. Rasulullah adalah hamba Allah yang suci. Namun demikian, beliau adalah manusia seutuhnya dengan fitrah dan naluri sebagaimana manusia lainnya menyukai keindahan. Beliau sangat menyadari bahwa salah satu kelebihan yang dimiliki oleh wanita adalah pesona kecantikannya. Wanita dinikahi karena apanya? Oleh karena itu, ketika seorang laki-laki tertarik kepada kecantikan wanita untuk dinikahinya, beliau memberikan hal ini sebagai salah satu pilihan. Rasulullah bersabda تُنْكَحُ الْمَرْأَةُ ِلأَرْبَعٍ لِمَالِهَا وَلِحَسَبِهَا وَلِجَمَالِهَا وَلِدِيْنِهَا فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّيْنِ تَرِبَتْ يَدَاكَ Artinya “Perempuan dinikahi karena empat hal, yaitu karena harta, keturunan, kecantikan, dan agamanya. Maka pilihlah perempuan yang beragama, engkau akan beruntung.” HR. Ibnu Majah. Dari hadist diatas dapat dijelaskan bahwa perempuan dinikahi karena empat hal, yaitu Karena hartanya Karena Keturunannya Karena Kecantikannya Karena Agamanya Namun demikian, nilai kecantikan pada wanita akan terkalahkan dengan ketaatannya dalam menjalankan perintah Allah. Rasulullah mengingatkan kepada para lelaki yang memuja kecantikan. “Janganlah menikahi perempuan hanya karena kecantikannya, barangkali kecantikannya itu akan mencelakakannya dan jangan hanya karena hartanya, barangkali hartanya membuat dirinya melampaui batas dan nikahilah perempuan karena agamanya.” HR. Ibnu Majah. Baca juga Rukun Nikah Itu adalah petunjuk tersirat, bahwa Anda sebagai perempuan, tidak sebaiknya menjadikan rupa dan pesona kecantikan sebagai sesuatu hal yang dibanggakan untuk menarik laki-laki. Kecantikan seperti apakah yang mencelakakan laki-laki? Yaitu kecantikan tubuh semata, yang hanya memancarkan pesona syahwat. Laki-laki terperangkap olehnya, terlena, kemudian kecewa di balik indahnya raga itu terdapat rupa jiwa yang jauh lebih buruk. Kemudian, pesona ini memancar keluar, kepada laki-laki lain, seperti bunga yang dipajang untuk bebas dinikmati oleh siapa pun yang lewat. Harta wanita seperti apakah yang membuat laki-laki melampaui batas? Ia adalah harta, yang dengannya laki-laki melupakan perintah Allah. Harta yang menyibukkan suami untuk terus menerus menumpuk dan menjaganya, atau harta yang membuatnya membeli apa pun, tanpa peduli halal dan haram. Arti kata “Dan nikahilah perempuan karena agamanya” adalah pesan bagi laki-laki untuk menikahi wanita karena agamanya. Wanita untuk tetap mempertahankan kecantikan secara utuh, yaitu cantik wajah yang berimbang dengan ketaatan kepada Allah. Allah tidak mengkaruniakan kecantikan wajah, maka ketaatan kepada Allah cukup menjadi cahaya hidupnya. Jadi wanita sholehah yang taat beragama dan beribadah kepada Allah adalah pilihan utama untuk dinikahi. Dan bagaimana ciri-ciri wanita sholehah yang akan taat kepada Allah dan suaminya. Simak dan baca Nama Bayi Islami Untuk Perempuan Ciri-Ciri Wanita Sholehah Wanita sholehah memilki sifat dan ciri-ciri dalam kehidupan sehari-harinya. Simak ciri-ciri wanita sholehah berikut ini 1. Wanita yang Beriman Seperti yang sudah disebutkan diatas, bahwa wanita dinikahi karena agamanya. Nah, wanita sholehah adalah wanita yang beriman dan beragama Islam. Maksud dari wanita beriman adalah wanita yang taat terhadap perintah Allah Allah dan juga nasehat Nabi Muhammad. Menjalankan rukun Iman, rukun islam dan rukun ihsan. 2. Wanita yang Selalu Menjaga Sholat Sebagai wanita yang beriman, otomatis menjalankan perintah Allah dan meninggalkan larangan-Nya. Dan sebagai perintah Allah adalah menjalankan rukun iman, rukun islam dan rukun ihsan. Di dalam salah satu rukun islam adalah menjalankan sholat wajib. Nah, ciri-ciri wanita sholehah adalah wanita yang menjaga sholatnya. Rasulullah bersabda إِذَا صَلَّتِ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا، وَصَامَتْ شَهْرَهَا، وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا، وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا، قِيْلَ لَهَا ادْخُلِي الْجَنَّةَ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شِئْتِ Artinya “Apabila seorang wanita sholat lima waktu, puasa wajib Ramadhan, menjaga auratnya dan taat kepada suaminya, maka dikatakan kepadanya Masuklah engkau ke dalam surga dari pintu mana saja yang engkau sukai.” HR. Ahmad Dalam artian seorang wanita mengerjakan sholat lima waktu atau menjaga sholat wajib yaitu mengerjakan sholat tepat waktu, khusuk dan kalau bisa berjamaah akan lebih diutamakan serta menjaga wudhunya. Karena sholat adalah tiangnya agama yang wajib dilaksankan bagi umat muslim yang sudah memenuhi syarat wajib sholat. Hal ini agar selalu mendapat ridha dan syafaat dari Allah. 3. Wanita yang Paham Tentang Ajaran Islam Untuk menjadi wanita sholehah adalah wanita yang benar-benar memahami ajaran islam. Memahami rukun iman, rukun islam dan rukun ihsan. Paham tentang aturan-aturan dan larangan-larangan dalam agama islam. Dapat membaca dan memahami isi dari ayat-ayat Al Quran yangkemudian mengamalkannya dalam kehidupan sehari hari. 4. Wanita yang Pandai Mengaji Wanita sholehah adalah wanita yang bisa membaca Al Quran sekaligus bisa memahami makna yang terkandung di dalamnya. Untuk itu bagi wanita juga harus belajar mengaji sejak usia dini, karena kelak wanitalah yang akan menjadi pengasuh anak-anaknya. Banyak sekali kemuliaan bagi wanita yang pandai mengaji ayat-ayat al Quran. Terutama bagi wanita yang sedang hamil atau yang ingin cepat hamil sangat disarankan untuk membaca ayat-ayat Al Quran. Hal ini dikarenakan bayi yang dikandungnya bisa ikut mendengarkan dan merasakan batin ibunya dan kelak bisa lahir menjadi generari yang cerdas dan berakhlak mulia. Simak dan baca Wanita Terbaik Menurut Rasulullah 5. Wanita yang Tidak Berkhalwat Wanita sholehah adalah wanita yang tidak keluar rumah atau bepergian jauh tanpa mahram. Wanita sholehah juga tidak suka berkhalwat berduaaan dengan laki laki lain yang bukan termasuk mahramnya. Rasulullah menerangkan dalam sebuah hadits yang maknanya “Tidaklah seorang wanita berkhalwat dengan laki-laki lain, karena setan akan menjadi pihak ketiga dari mereka”. Riwayat Ahmad. 6. Wanita yang Patuh Kepada Suami Sebagai wanita sholehah wajib hukumnya untuk patuh dan taat kepada suami. Apalagi jika suaminya mengajak ke jalan kebaikan. Jalan yang diperintahkan oleh Allah dan perbuatan yang dilarang oleh-Nya. Menjalankan kewajibannya sebagai seorang istri sholehah dan memelihara diri ketika suaminya tidak ada. Allah berfirman dalam Al Quran surah An Nisa ayat 34 فَالصَّالِحَاتُ قَانِتَاتٌ حَافِظَاتٌ لِلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللَّهُ Artinya “Istri shlehah adalah yang taat dan memelihara diri ketika suaminya tidak ada di dekatnya dikarenakan Allah telah memelihara mereka.” An-Nisa 34 Simak dan baca Doa Untuk Suami 7. Wanita yang Tidak Menyerupai Laki-Laki Wanita sholehah adalah wanita yang tidak berpakaian dan berdandan mirip laki-laki. Dalam hal ini, Rasulullah bersabda, “Allah melaknat laki-laki yang menyerupai wanita maupun wanita-wanita yang seperti laki-laki”. Wanita sholehah juga bukan wanita yang cara berdandannya atau cara berpakaiannya tidak menyerupai dengan wanita-wanita kafir. 8. Wanita yang Pandai Menjaga Silaturahmi Silaturahmi adalah perbuatan yang sangat dianjurkan oleh rasulullah dan sangat penting dikalangan wanita. Wanita sholehah harus menjaga sillaturahminnya dengan sesama wanita muslim. Namun jika sillaturahminya jauh dianjurkan untuk ditemani oleh mahramnya, apalagi sillaturahminya ke tempat laki-laki yang bukan mahram. Wanita sholehah dianjurkan untuk selalu tetap di jalan Allah dengan cara saling berkunjung. 9. Wanita yang Selalu Pandai Menjaga Syahwat Wanita sholehah adalah wanita yang pandai menjaga hati dari bahaya syubhat dan syahwat. Dia juga wajib menjaga pandangan mereka dari pandangan yang dilarang Allah atau pandangan yang haram. Allah berfirman dalam Al Quran surah An Nur ayat 31 وَ قُلۡ لِّلۡمُؤۡمِنٰتِ یَغۡضُضۡنَ مِنۡ اَبۡصَارِہِنَّ وَ یَحۡفَظۡنَ فُرُوۡجَہُنَّ وَ لَا یُبۡدِیۡنَ زِیۡنَتَہُنَّ اِلَّا مَا ظَہَرَ مِنۡہَا وَ لۡیَضۡرِبۡنَ بِخُمُرِہِنَّ عَلٰی جُیُوۡبِہِنَّ Artinya “Hendaklah wanita beriman menahan pandangannya, dan syahwatnya, dan jangan menampakkan perhiasannya, selain yang biasa terlihat dari padanya”. Wanita sholehah wajib menjaga malunya, menjaga pendengarannya dari suara yang tidak baik. Dan wajib menjaga seluruh anggota badannya dari perbuatan yang dilaknat Allah. 10. Wanita yang Senantiasa Menjaga Aurat Wanita sholehah adalah wanita yang selalu menjaga auratnya ketika berada di luar rumah atau ketika bukan dengan mahramnya. Kewajiban menutup aurat ini sudah menjadi kewajiban bagi wanita muslim. Wajib hukumnya memakai pakaian yang syar’i yang menutupi auratnya dan menggunakan jilbab sebagaimana yang sudah di anjurkan dalam agama islam. 11. Wanita yang Pandai Membagi Waktu Waktu adalah sesuatu yang tidak bisa diputar ulang atau dikembalikan. Maka hargailah waktu. Dan wanita sholehah adalah wanita yang pintar menjaga waktu agar tidak sia sia. Memanfaatkan waktu untuk mengerjakan ibadah dan perbuatan yang bermanfaat. Jangan gunakan waktu untuk melakukan perbuatan ghibah menggunjing, perbuatan namimah mengadu domba, dan perbuatan yang banyak mundharatnya. Rasulullah bersabda “Janganlah kalian semua saling membenci, saling dengki, atau saling mencari kesalahan satu sama lain. Atau bersaing pada penawaran, tapi jadilah hamba-hamba yang bersatu”. 12. Wanita yang Pandai Menjaga Rahasia Suami Wanita sholehah yang sudah melakukan akad nikah dan membaca ijab kabul dengan laki-laki harus pandai menjaga rahasia suaminya. Rahasia suami adalah hal yang wajib dilindungi dan dijaga. Hal ini sangat sangat penting, karena aib suaminya adalah aibnya juga. Jadi, lindungi dan jagalah aib atau rahasia suaminya seperti menjaga rahasiamu sendiri. 13. Wanita yang Menjaga Penampilannya Untuk Suami Wanita sholehah harus menjaga penampilannya di hadapan suaminya agar selalu terlihat menarik. Hal ini supaya sang suami ketika memandang istrinya akan merasa senang. Rasulullah bersabda أَلاَ أُخْبِرَكَ بِخَيْرِ مَا يَكْنِزُ الْمَرْءُ، اَلْمَرْأَةُ الصَّالِحَةُ، إِذَا نَظَرَ إِلَيْهَا سَرَّتْهَ وَإِذَا أَمَرَهَا أَطَاعَتْهَ وَإِذَا غَابَ عَنْهَا حَفِظَتْهَ Artinya “Maukah aku beritakan padamu tentang sebaik-baik dari perbendaharaan lelaki, adalah istri sholehah yang dipandang menyenangkannya, jika diperintahkan mentaatinya dan jika dia pergi akan menjaga dirinya”. Hadits Riwayat. Abu Dawud 1417.. 14. Wanita yang Selalu Setia Mendampingi Suaminya Wanita sholehah adalah wanita yang selalu senang dan ikhlas mendampingi atau menemani suaminya dalam suka dan susah. Rasulullah bersabda لاَ يَحِلُّ لِلْمَرْأَةِ أَنْ تَصُومَ وَزَوْجُهَا شَاهِدٌ إِلاَّ بِإِذْنِهِ Artinya “Tidak halal bagi seorang istri yang melakukan puasa sunnah, sementara suaminya ada di rumah kecuali dengan izinnya”. HR. Al-Bukhari Ketika suami berada di rumah, seorang istri sholehah adalah dengan tidak menyibukkan dirinya melakukan ibadah sunnah. Misalnya berpuasa sunnah. Kecuali jika suaminya mengizinkan. Karena ketika suaminya di rumah untuk membuat suaminya senang adalah dengan mengajaknya bercengkrama dan menjalankan sunnah Rasulullah tanpa terhalang oleh ibadah sunnahnya. Baca juga Doa Untuk Ibu hamil 15. Wanita yang Pandai Bersyukur Wanita sholehah adalah wanita yang selalau menerima dan mensyukuri pemberian suami. Wanita yang selalu menerima kebaikan suami dan tidak melupakannya. Rasulullah menjelaskan bahwa penghuni neraka kebanyakan adalah perempuan yang kufur, yaitu perempuan yang mengkufuri suami serta mengkufuri kebaikan suami. Baca juga Doa Untuk Pengantin Demikian ulasan tentang sifat wanita sholehah dan ciri-cirinya yang menjadi sebaik-baiknya perhiasan. Karena kesuksesan, keberhasilan seorang suami adalah karena ada wanita disisinya. Maka jadilah wanita yang bisa senantiasa menjaga malu, iman dan ketaatannya kepada Allah. 3 Syiah Imamiyah inilah yang disebut Rafidhah. Karena mereka mencaci bahkan mengkafirkan para sahabat Nabi. Syiah Zaidiyah bukan Rafidah karena tidak mencaci sahabat. 4. Ciri khas utama Syiah ada dua yakni kultus berlebihan pada Ali serta keturunannya dan pelecehan terhadap sahabat Nabi. 5. Berikut ini ana postingkan tentang beberapa ciri2 dari kaum syi’ah.. semoga kita semua dapat mengenalinya, dan menjaga diri&keluarga darinya.. Penganut Syiah di Malaysia atau di Indonesia selalu bersembunyi dalam segala hal, terutama mereka mendakwa bahwa Syi’ah merupakan bagian mazhab dalam Islam. Padahal sebenarnya tidak. Dalam istilah Syi’ah, hal itu disebut “Taqiyah”. Namun sebenarnya ada beberapa yang boleh kita perhatikan dari penganut Syi’ah dari 15 ciri-cirinya yang berikut ini 1 Mengenakan songkok hitam dengan bentuk tertentu. Tidak seperti songkok yang dikenali umumnya songkok mereka seperti songkok orang arab hanya saja warnanya hitam. 2 Tidak solat Jum’at. Meskipun solat Jum’at bersama jamaah, tetapi dia langsung berdiri setelah imam mengucapkan salam. Orang-orang akan menyangka dia mengerjakan solat sunat, padahal dia menyempurnakan solat Zuhur empat rakaat, kerana pengikut Syiah tidak meyakini kesahihan solat Jum’at kecuali bersama Imam yang ma’sum atau wakilnya. 3 Pengikut Syi’ah juga tidak akan mengakhiri solatnya dengan mengucapkan salam yang dikenali kaum Muslimin, tetapi dengan memukul kedua pahanya beberapa kali. 4 Pengikut Syi’ah jarang solat jemaah kerana mereka tidak mengakui solat lima waktu, tapi yang mereka yakini hanya tiga waktu saja. 5 Mayoritas pengikut Syi’ah selalu membawa At-Turbah Al-Husainiyah yaitu batu / tanah yang digunakan menempatkan kening ketika sujud apabila mereka solat tidak di dekat orang lain. 6 Jika anda perhatikan caranya berwudhu maka anda akan dapati bahawa wudhunya sangat berlainan, tidak seperti yang dilakukan oleh kaum Muslimin. 7 Anda tidak akan mendapati penganut Syi’ah hadir dalam kajian dan ceramah Ahlussunnah. 8 Anda juga akan melihat penganut Syi’ah banyak mengingat Ahlul Bait; Ali, Fathimah, Hasan dan Husein radhiyallahu anhum. 9 Mereka juga tidak akan menunjukkan penghormatan kepada Abu Bakar, Umar, Uthman, para sahabat dan Ummahatul Mukminin radhiyallahu anhum. 10 Pada bulan Ramadhan penganut Syi’ah tidak terus berbuka puasa setelah azan maghrib. Dalam hal ini Syi’ah berkeyakinan seperti Yahudi yaitu berbuka puasa jika bintang-bintang sudah kelihatan di langit. Dengan kata lain mereka berbuka apabila benar-benar sudah masuk waktu malam. Mereka juga tidak solat tarawih bersama kaum Muslimin, kerana menganggapnya sebagai bid’ah. 11 Mereka berusaha sekuat tenaga untuk menanam dan menimbulkan fitnah antara jamaah salaf dengan jamaah lain, sementara itu mereka mendakwa tidak ada perselisihan antara mereka dengan jamaah lain selain salaf. Ini tentu tidak benar. 12 Anda tidak akan melihat seorang penganut Syi’ah memegang dan membaca Al-Quran kecuali jarang sekali, itu pun sebagai bentuk taqiyyah kerana Al-Qur’an yang benar menurut mereka yaitu al-Quran yang berada di tangan al-Mahdi yang ditunggu kedatangannya. 13 Orang Syi’ah tidak berpuasa pada hari Asyura, dia hanya menunjukkan kesedihan di hari tersebut. 14 Mereka juga berusaha keras mempengaruhi kaum wanita khususnya para wanita di perkampungan sebagai langkah awal untuk memenuhi keinginannya melakukan mut’ah dengan para wanita tersebut apabila nantinya mereka menerima agama Syi’ah. 15 Orang-orang Syi’ah tekun mendakwah orang-orang tua yang mempunyai anak perempuan dengan harapan anak perempuannya juga turut menganut Syi’ah sehingga dengan mudah dia boleh melakukan zina mut’ah dengan wanita tersebut baik dengan pengetahuan ayahnya ataupun tidak. Pada hakikatnya ketika ada seorang yang ayah yang menerima agama Syi’ah, maka para pengikut Syi’ah yang lain automatik telah mendapatkan anak gadisnya untuk dimut’ah. Tentunya setelah mereka berhasil meyakinkan bolehnya mut’ah. Semua kemudahan, kelebihan, dan kesenangan terhadap syahwat ini ada dalam diri para pemuda sehingga dengan mudah para pengikut Syi’ah menjerat mereka bergabung dengan agama Syi’ah. Kesimpulannya, ciri-ciri mereka sangat banyak. Selain yang ana sebutkan di atas masih banyak ciri-ciri yang lain sehingga tidak mungkin bagi kita untuk menjelaskan semuanya di sini. Namun cara yang paling mudah ialah dengan memerhatikan raut wajah. Wajah mereka merah padam jika anda mencela Khomeini dan Sistani, tapi bila anda mengutuk Abu Bakar, Umar, Usman, Aisyah dan Hafshah, atau sahabat-sahabat yang lain radhiyallahu anhum tidak ada sedikit pun tanda-tanda kebimbangan di wajahnya Akhirnya, dengan hati yang terang Ahlussunnah dapat mengenali pengikut Syiah dari wajah hitam mereka kerana tidak mempunyai keberkahan, jika anda perhatikan wajah mereka maka anda akan membuktikan kebenaran kadar ini dan inilah hukuman bagi siapa saja yang mencela dan meremehkan para sahabat Nabi shollallohu alayhi wasallam dan para ibunda kaum Muslimin rodhiyallohu anhum yang dijanjikan syurga oleh Alloh Subhanahu wa Ta’ala. wallohu a’lam bishshowab… —-

Kalimatpersuasif memiliki beberapa ciri-ciri. Nah, ciri-ciri ini lah yang membedakannya dengan jenis-jenis kalimat yang lainnya. Di antaranya sebagai berikut: Kalimat persuasif bertujuan membujuk pembaca sehingga memiliki makna ajakan untuk melakukan sesuatu. Contohnya dalam membeli produk melalui iklan atau kampanye politik dalam pemilihan kader.

Wanita Sholehah 31 Sifat Dan Ciri Dalam Islam Lengkap – Untuk kesempatan kali ini mari kita ulas sebuah tema dimana seorang wanita itu bisa menjadi sebuah berkah tersendiri dalam keluarga. Dunia itu adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita shalihah. Seperti dalam sebuah hadits dikatakan الدُّنْيَا مَتَاعٌ وَخَيْرُ مَتَاعِهَا الْمَرْأَةُ الصَّالِحَةُ “Sesungguhnya dunia itu adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita shalihah” HR. Muslim no. 1467. Untuk para istri maupun calon seorang istri yang shalihah, hendaknya mengetahui apa yang disukai oleh suaminya, banyak sifat dan ciri-ciri wanita shalihah yang sangat didambakan oleh para suami. Tentunya semua yang dilakukan tidak terlepas dari ajaran-ajaran agama. Perlunya pengetahuan tentang hakikat sebagai seorang istri itu sangat penting agar dalam menjalani biduk rumah tangga berjalan dengan penuh keharmonisan, sakinah, mawaddah wa rohmah. Tidak hanya istri, suami pun harus mengetahui hakikatnya sebagai seorang suami, pemimpin rumah tangga dan imam yang baik bagi keluarganya. Sifat Dan Ciri-Ciri Wanita Sholehah Sebagai seorang pria sholih atau suami yang sholih, tentu menginginkan wanitanya memiliki sifat-sifat baik yang mampu menentramkan hati suami dan membawa keberkahan dalam keluarga yang akan dibangunnya. Berikut ada beberapa sifat dan ciri-ciri wanita sholehah dambaan pria shalih sesuai ajaran agama islam, antara lain 1. Wanita yang taat dan bertaqwa kepada Allah SWT dan paham agama. تُنْكَحُ الْمَرْأَةُ لأَرْبَعٍ لِمَـالِهَا وَلِحَسَبِهَا وَلِجَمَالِهَا وَلِدِيْنِهَا، فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّيْنِ تَرِبَتْ يَدَاكَ Yang artinya “Wanita dinikahi karena empat faktor yaitu karena hartanya, nasabnya, kecantikannya dan karena agamanya. Maka dapatkanlah wanita yang taat beragama niscaya kamu akan beruntung” HR. Al-Bukhari no. 5090 dan Muslim no. 1466. Rasulullah SAW mengancam dan melarang laki-laki menikahi perempuan bukan karena agamanya. “Jangan kalian mengawini wanita karena kecantikannya, bisa jadi kecantikannya akan membuatnya sombong. Dan jangan pula karena hartanya, bisa jadi kekayaannya membuat dia melawan, tetapi kawinilah wanita karena agamanya. Sesungguhnya hamba sahaya yang hitam lagi pesek namun beragama itu lebih baik.”HR Ibnu Majah Bekal yang sangat diutamakan adalah paham tentang ajaran-ajaran agama, bisa membaca dan melantunkan ayat-ayat Al-qur’an yang bisa menjadi dasar untuk dapat mewujudkan rumah tangganya dengan pondasi yang kokoh guna menyiapkan generasi Islam yang diridhoi-Nya. 2. Wanita yang bisa mengaji atau mambaca ayat Al-Qur’an. Sangat penting bagi wanita untuk pandai melantunkan dan membaca ayat al-qur’an dan lebih bagus lagi hafal ayat al-qur’an karena selain pahalanya membacanya yang luar biasa, Al-Qur’an merupakan salah satu mukjizat yang Allah jamin kemurniannya. Ada banyak kemuliaan dan kebaikan didalamnya salah satunya adalah Al-Qur’an dapat merangsang perkembangan otak anak dan meningkatkan intelegensinya, ketika mengandung hendaknya sering-sering membacakan ayat-ayat al-qur’an, agar kelak generasi yang dilahirkan menjadi cerdas dan berakhlak budiman. 3. Mampu menjaga aib dan rahasia suami. Tidak suka membeberkan aib suami kepada siapapun. Istri yang baik akan selalu menjaga rahasia suaminya, karena itu merupakan aib bagi suaminya. 4. Wanita yang berakhlakul karimah. Senantiasa selalu menjaga tutur bahasanya, santun dalam berbicara, lembut perangainya dan berprilaku sopan terhadap suaminya. 5. Tidak mudah marah pada suami. Bersifat legowo dan mudah untuk memaafkan disetiap kesalahannya. 6. Selalu menyenangkan hati suaminya. Selalu ceria dan romantis dihadapannya akan membuatnya senang dan mendamaikan hati. 7. Memberi perhatian pada suami. dari hal sekecil apapun seperti menyiapkan pakaian untuknya, membersihkan tempat tidurnya, membelai keningnya, memberi senyuman, mencium tangannya ketika salah satu darinya hendak pergi. 8. Menerima dan menghargai sekecil apapun yang suami berikan. Bersyukur atas apa yang dia usahakan untuk membahagiakan kamu, walau dengan sesuatu yang tidak berharga sekalipun. 9. Taat pada perintah suami. Apapun yang diperintahkan oleh suami selagi bukan dalam hal maksiat ataupun dosa, kita wajib mematuhinya. 10. Bersolek hanya untuk suami dan tidak berlebihan dalam bersolek. Pria mana yang tidak menginginkan wanitanya cantik dan rapih, selain enak dipandang juga bisa memberikan kenyamanan serta aura positif. Jika melihat istrinya bau dekil dan kumel tentu akan membuat suami tidak nyaman berada didekatnya. Ga ada ruginya kan melakukan hal seperti itu, agar suami betah di rumah ?? 11. Tidak suka keluar rumah jika tidak ada keperluan dan seizin suami. Wanita sholihah itu selalu menjaga dirinya, bukan pergi keluar rumah berkumpul diluar rumah dengan menggunjing dan ngerumpi ga jelas. Jika sudah berumah tangga hendaknya mengetahui kapasitasnya sebagai seorang istri juga ibu bagi anak-anak. 12. Wanita yang tidak pecemburu. Cemburu memang tanda cinta, tapi jangan jadi wanita pecemburu. Cemburu yang fatal bisa membakar keutuhan rumah tangga. Berikanlah kepercayaan dan saling setia pada pasangan. 13. Penuh kasih sayang. Akan sangat berharga ketika pasangan memiliki sifat yang penuh kasih sayang, karena sifat ini sangat dibutuhkan agar ketentraman jiwa terpenuhi. 14. Wanita yang tidak pemalas. Bagaimana tugas rumah bisa terselesaikan jika seorang istri malas-malasan?, karena begitu banyaknya tugas seorang istri dari mulai mencuci pakaian, piring, memasak, menyiapkan makanan, menyapu, nyetrika, membersihkan ruangan dari debu dan kotoran, membersihkan barang-barang, sampai menata rapi ruangan yang ada di dalam rumah, semua itu adalah tugas wanita, so…jadilah wanita yang ga pemalas Ok… supaya makin disayang suami. 15. Manjakanlah suami. Ketika suami sedang berada di rumah, janganlah menyibukkan diri dengan melakukan ibadah-ibadah sunnah yang bisa menghalangi suaminya untuk istimta’ bernikmat-nikmat dengannya, kecuali bila suami mengizinkan. Jika sudah berumah tangga, istri adalah ladang bagi suaminya, dan disitulah ladang pahala bagi keduanya. seperti dikatakan dalam sebuah hadits Yang artinya “Tidak halal bagi seorang istri berpuasa sunnah sementara suaminya ada tidak sedang bepergian kecuali dengan izinnya“. HR. Al-Bukhari no. 5195 dan Muslim no. 1026 16. Melayani suami dengan penuh keihkhlasan. Jangan pasang muka cemberut, dahi mengkerut dan bibir manyun ya…, supaya Allah tidak melaknatmu. Jangan pula menolak ajakan suami untuk bersenang-senang dengannya, karena Allah sangat tidak menyukai hal itu. 17. Menjaga kehormatan dan harta suami. Baik ketika suami sedang tidak berada di rumah maupun sedang berada di rumah. Karena kehormatan dan harta suami adalah kehormatan dan hartanya istri. 18. Tidak suka membantah perkataan suami. Terkecuali perkataannya salah dan menyesatkan. Jika tidak menyukai, maka bicarakanlah dengan lembut tanpa ada kekerasan dan menimbulkan pertengkaran. 19. Mampu menghibur suami ketika sedang bersedih atau tertimpa masalah. Jangan memperkeruh masalah dan keadaan. Buatlah hatinya menjadi tenang. 20. Wanita yang cerdas. Istri yang cerdas adalah dambaan semua pria, karena mereka ingin anak-anaknya terlahir dari wanita yang cerdas, agar mampu merawat, membimbing dan mendidik putra-putrinya kelak dengan berbagai asupan pendidikan dan berakhlak mulia. 21. Bisa menjaga diri. Dalam artian mampu menjaga pandangannya dari fitnah dunia. 22. Wanita yang mempunyai sifat keibuan. Sifat keibuan seorang wanita didukung oleh dua hal yaitu rasa cinta dan kelembutan rasa. Rasa cintanya yang begitu besar karenanya besar pula pengorbanannya demi putra-putrinya. Kelembutan rasa yang dimilikinya membuat putra-putrinya lebih dekat dan hangat dalam dekapannya. Suami pasti bangga memiliki seorang istri yang dapat dipercaya dalam mengurusi anak-anaknya kelak. 23. Wanita yang pandai membagi waktu Wanita muslimah selalu bisa menjaga waktunya supaya tidak terbuang dengan sia-sia, disiang hari ataupun malam harinya. Maka dengan seperti itu, dapat terhindar dari ghibah menggunjing, namimah adu domba, dicaci dan hal lainya yang tidak ada gunanya. 24. Wanita yang tetap setia mendampingi sang suami Pada saat suaminya sedang didalam rumah tidak pergi keluar atau safar, seorang wanita menyibukkan diri dengan melaksanaka ibadah sunnah yang bisa menghalangi suaminya untuk istimta’ bernikmat-nikmat dengannya seperti berpuasa, kecual jika suaminya menginzinkan. Sesuai sabda Rasulullah Shallahllahu’alaihi wa sallam yaitu “Tidak halal bagi seorang istri berpuasa sunnah sementara suaminya ada tidak sedang bepergian kecuali dengan izinnya”. HR. Al-Bukhari no. 5195 dan Muslim no. 1026 25. Wanita yang pandai bersyukur Seorang istri yang sholehah ialah wanita yang pandai bersyukur atas pemberian dan kebaikan suaminy, tidak melupakan kebaikannya, karena Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam bersabda “Diperlihatkan neraka kepadaku, ternyata aku dapati kebanyakan penghuninya adalah kaum wanita yang kufur.” Ada yang bertanya kepada beliau “Apakah mereka kufur kepada Allah?” Beliau menjawab “Mereka mengkufuri suami dan mengkufuri tidak mensyukuri kebaikannya. Seandainya salah seorang dari kalian berbuat baik kepada seorang di antara mereka istri setahun penuh, kemudian dia melihat darimu sesuatu yang tidak berkenan baginya niscaya dia berkata “Aku tidak pernah melihat darimu kebaikan sama sekali.” HR. Al-Bukhari no. 29 dan Muslim no. 907 26. Wanita yang selalu menjaga auratnya Bisa disebut sebagai wanita yang sholehah apabila ia pandai dalam menjaga auratnya. Salah satu kewajiban untuk seorang muslimah yakni dengan menutup aurat dan menjaga dengan sebaik-baiknya. 27. Wanita yang meayani suami dengan ikhlas Seorang istri tidak boleh atau jangan pernah sekali-kali menolak ajak suami untuk bersenang-senang, karena Allah akan melaknatnya. Selalu memberikan pelayanan yang menyenangkan supaya sang suami semakin mencainya adalah kewajiban. 28. Wanita yang senantiasa beristighfar Wanita yang sholehah didalam hatinya tertanam rasa takut kepada Allah apabila melakukan suatu kesalahan atau perbuatan yang dilarang dan dibenci oleh Allah. Sehingga wanita sholehah senantiasa menjaga diri dengan selalu beristighfar dan memohon ampun kepada Allah SWT 29. Wanita yang memiliki sikap sederhana Wanita yang sholehah mempunyai iman yang sempurna, menjadikan mereka tidak akan tergoda dengan kemewahan dunia. Mereka senantiasa hidup sederhana dan selalu mensyukuri akan nikmat yang sudah Allah berikan untuknya. 30. Wanita yang berpedoman terhadap Al-Quran dan Al-Hadits Al-quran dan Hadist merupakan pedoman hidup setiap umat Islam, tak terkecuali juga untuk wanita muslimah. Dengan berpegang teguh kepada Al-quran dan Hadits, maka akan merasakan ketenangan dan ketentraman dan juga mendapatkan syafaatnya di hari kiamat yaumil kiyamah. 31. Mendahulukan kepentingan suami Wanita yang sudah menjadi istri selalu mendahulukan kepentingan suaminya daripada kepentingan dirinya. Selain itu dia taat dan melayani apa yang diperintahkan oleh sang suami, selama perintah tersebutnya tidak bertentangan dengan syariat agama. Jika memiliki istri sholehah seperti itu, insyaAllah kehidupan keluarga yang dibinanya akan selalu dalam limpahan keberkahan dari Allah, sakinah, mawaddah wa rohmah serta dapat melahirkan putra-putri yang shalih shalihah serta menjadi penyejuk mata. Aamiin. Demikian artikel yang saya tulis tentang Wanita Sholehah 31 Sifat Dan Ciri Dalam Islam Lengkap. Semoga kita yang belum mendapat pasangan hidup akan mendapatkan pasangan yang Allah ridhoi dengan karakter yang kita dambakan dan menjadi penyejuk mata untuk kehidupan kelak hingga kesurgaNya, dan bagi yang sudah berkeluarga bisa jadi cerminan untuk hidup lebih tertata dengan kaidah-kaidah yang telah ditentukan, agar selalu bahagia dan menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah wa rohmah selamanya. Aamiin. Antaragejala-gejala Syiah yang timbul akibat dari fahaman dan ajaran Syiah ini ialah: i. Adanya usaha menghantar pelajar-pelajar melanjutkan pelajaran ke Iran. ii. Wujudnya kes kahwin Mut'ah iii. Meluasnya penyebaran buku-buku Syiah iv. Wujudnya sokongan dari golongan tertentu kepada pengaruh Syiah terutama golongan ahli politik. v. 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID BcFCyzsYhlkNmuDv-DbILMv0KaK_mrjyOZi6F_miZJz87qMEFOEfCQ==
MengatakanBahwa Al-Quran Masih belum lengkap. Sepatutnya Al-Quran 2 kali ganda tebalnya dari Al-Quran yang ada. Seorang Syiah tidak boleh di beri nama atau dipanggil dengan nama Abu Bakar, Umar, Usman, Muawiyah dan Aisyah. Beitikad Imam-imam 12 mereka adalah maksum (bebas dari dosa-dosa kecil dan dosa besar).
Oleh Arie Putra Utama – Mahasiswa Al Azhar Mesir Fakultas Ushuluddin [email protected] SEORANG wanita akan menjadi sebuah insan yang indah dan mulia bila ia mampu memenuhi syarat dan hukum agama. Artinya ia menjelma menjadi wanita shalihah. Islam adalah agama yang Universal, bagaimana islam mengatur seluruh hukum baik dalam bentuk horizontal maupun vertical hubungan antara manusia dan Allah segala apapun hukum dan syari’at yang sudah ada dalam islam dibahas. Bahkan dikupas tuntas sehingga manusia mampu keluar dan bisa menyikapinya dengan baik. Termasuk pula terhadap hukum wanita dibahas secara tuntas dan syamil. Jika kita melihat sejarah ketika di zaman Jahiliyah bagaimana seorang wanita di rendahkan harkat derajatnya saat agama islam belum muncul di muka bumi ini. Dari situlah islam sebagai sebuah agama yang mampu menyelamatkan harkat dan martabat seorang wanita. BACA JUGA Rasa Malu pada Wanita Shalihah Ketika seorang wanita shalihah bisa dan mampu menjaga dirinya untuk kepentingan agama, maka ia akan menjadi sebuah perhiasan dunia yang elok di pandang dan baik akhlaknya. Sebagaimana hadits Rosulallah SAW yang mengatakan bahwa الدُّنْيَا مَتَاعٌ وَ خَيْرُ مَتَاعِهَا الْمَرْأَةُ الصَّالِحَةُ Artinya “Dunia itu semuanya menyenangkan, dan sebaik-baik kesenangan dunia adalah wanita sholehah.” Muslim. Lihat Riyâdhush-Shâlihîn Kemudian Rasûlullâh saw. berkata kembali مَنْ رَزَّقَهُ اللَّهُ امْرَأَةً صَالِحَةً , فَقَدْ أَعَانَهُ عَلَى شَطْرِ دِيْنِهِ , فَلْيَتَّقِ اللَّهَ فِي الشَّطْرِالثَّانِي Artinya “Barang-siapa yang di beri Allâh rezeki berupa isteri yang sholehah, maka sungguh Allâh telah menolongnya mendapat separoh dari agamanya. Maka hendaklah ia bertaqwa kepada Allâh untuk memperoleh yang separohnya.” Ath-Thabrânî dan Al-Hâkim. Lihat Al-Ahâdîtsush-Shahîhah oleh Syaikh Al-Albânî jilid II hal. 200. Ada 2 dua hal yang perlu diperhatikan dari hadits ini Pertama Isteri sholehah adalah rezeki dari Allâh. Kedua Betapa beruntungnya seorang laki-laki yang diberi rezeki berupa isteri sholehah. Karena dengan keberadaan isteri sholehah berarti ia dibantu Allâh untuk memperoleh separoh dari kesempurnaan agama. Dengan kata-lain, ia telah mendekati ketaatan atau keimanan yang sempurna. tinggal melanjutkan proses penyempurnaannya dengan meningkatkan ketaqwaan kepada Allâh. Inilah kontribusi terbesar yang hanya dapat diberikan oleh isteri sholehah. Ada sabda Rosulallah juga yang mengatakan bahwa wanita shalihah adalah ia yang mampu dan selalu mengajak suaminya kedalam urusan akhirat dan biasanya wanita tipe seperti inilah yang akan menjadikan keluarganya menjadi Sakinah Mawaddah dan Warahmah. لِيَتَّخِذْ أَحَدُكُمْ قَلْبًا شَاكِرًا , وَ لِسَانًا ذَاكِرًا , وَ زَوْجَةً مُؤْمِنَتًا تُعِيْنُ أَحَدَكُمْ لأَمْرِآخِرَتِهِ Artinya “Hendaklah kalian berusaha memiliki hati yang senantiasa bersyukur, memiliki lisan yang senantiasa berdzikir dan memperoleh isteri yang sholehah, yang selalu membantu kalian dalam perkara akhirat.” Ahmad, At-Tirmidzî dan Ibnu Mâjah. Lihat Al-Fathul-Kabîr juz V hal. 82 no. 5231 Dan inilah diantara dari ciri-ciri wanita shalihah 1. Ciri Wanita shalihah Penuh kasih sayang, selalu kembali kepada suaminya dan mencari maafnya. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda أَلاَ أُخْبِرُكُمْ بِنِسَائِكُمْ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ؟ اَلْوَدُوْدُ الْوَلُوْدُ الْعَؤُوْدُ عَلَى زَوْجِهَا، الَّتِى إِذَا غَضِبَ جَاءَتْ حَتَّى تَضَعَ يَدَهَا فِي يَدِ زَوْجِهَا، وَتَقُوْلُ لاَ أَذُوقُ غَضْمًا حَتَّى تَرْضَى “Maukah aku beritahukan kepada kalian, istri-istri kalian yang menjadi penghuni surga yaitu istri yang penuh kasih sayang, banyak anak, selalu kembali kepada suaminya. Di mana jika suaminya marah, dia mendatangi suaminya dan meletakkan tangannya pada tangan suaminya seraya berkata “Aku tak dapat tidur sebelum engkau ridha.” HR. An-Nasai dalam Isyratun Nisa no. 257. Foto MarocMama BACA JUGA Suami Istri, Ini 2 Waktu Terbaik untuk Jima 2. Ciri Wanita shalihah Melayani suaminya berkhidmat kepada suami. Seperti menyiapkan makan minumnya, tempat tidur, pakaian, dan yang semacamnya. 3. Ciri Wanita shalihah Menjaga rahasia-rahasia suami. Lebih-lebih yang berkenaan dengan hubungan intim antara dia dan suaminya. Asma’ bintu Yazid radhiallahu anha menceritakan dia pernah berada di sisi Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam. Ketika itu kaum lelaki dan wanita sedang duduk. Beliau Shallallahu alaihi wa sallam bertanya “Barangkali ada seorang suami yang menceritakan apa yang diperbuatnya dengan istrinya saat berhubungan intim, dan barangkali ada seorang istri yang mengabarkan apa yang diperbuatnya bersama suaminya?” Maka mereka semua diam tidak ada yang menjawab. Aku Asma pun menjawab “Demi Allah! Wahai Rasulullah, sesungguhnya mereka para istri benar-benar melakukannya, demikian pula mereka para suami.” Beliau Shallallahu alaihi wa sallam bersabda فَلاَ تَفْعَلُوا، فَإِنَّمَا ذَلِكَ مِثْلُ الشَّيْطَانِ لَقِيَ شَيْطَانَةً فِي طَرِيْقٍ فَغَشِيَهَا وَالنَّاسُ يَنْظُرُوْنَ “Jangan lagi kalian lakukan, karena yang demikian itu seperti syaithan jantan yang bertemu dengan syaitan betina di jalan, kemudian digaulinya sementara manusia menontonnya.” HR. Ahmad 6/456, 4. Ciri Wanita shalihah Selalu berpenampilan yang bagus dan menarik di hadapan suaminya sehingga bila suaminya memandang akan menyenangkannya. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda أَلاَ أُخْبِرَكَ بِخَيْرِ مَا يَكْنِزُ الْمَرْءُ، اَلْمَرْأَةُ الصَّالِحَةُ، إِذَا نَظَرَ إِلَيْهَا سَرَّتْهَ وَإِذَا أَمَرَهَا أَطَاعَتْهَ وَإِذَا غَابَ عَنْهَا حَفِظَتْهَ “Maukah aku beritakan kepadamu tentang sebaik-baik perbendaharaan seorang lelaki, yaitu istri shalihah yang bila dipandang akan menyenangkannya, bila diperintah akan mentaatinya dan bila ia pergi si istri ini akan menjaga dirinya.” HR. Abu Dawud no. 1417. 5. Ciri Wanita shalihah Ketika suaminya sedang berada di rumah tidak bepergian/safar. Ia tidak menyibukkan dirinya dengan melakukan ibadah sunnah yang dapat menghalangi suaminya untuk istimta’ bernikmat-nikmat dengannya seperti puasa, terkecuali bila suaminya mengizinkan. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda لاَ يَحِلُّ لِلْمَرْأَةِ أَنْ تَصُومَ وَزَوْجُهَا شَاهِدٌ إِلاَّ بِإِذْنِهِ “Tidak halal bagi seorang istri berpuasa sunnah sementara suaminya ada tidak sedang bepergian kecuali dengan izinnya”. HR. Al-Bukhari no. 5195 dan Muslim no. 1026 6. Ciri Wanita shalihah Pandai mensyukuri pemberian dan kebaikan suami, tidak melupakan kebaikannya. Karena Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam pernah bersabda “Diperlihatkan neraka kepadaku, ternyata aku dapati kebanyakan penghuninya adalah kaum wanita yang kufur.” Ada yang bertanya kepada beliau “Apakah mereka kufur kepada Allah?” BACA JUGA Kriteria Wanita Shalihah dalam Surat An-Nisa Ayat 34 Beliau menjawab “Mereka mengkufuri suami dan mengkufuri tidak mensyukuri kebaikannya. Seandainya salah seorang dari kalian berbuat baik kepada seorang di antara mereka istri setahun penuh, kemudian dia melihat darimu sesuatu yang tidak berkenan baginya niscaya dia berkata “Aku tidak pernah melihat darimu kebaikan sama sekali.” HR. Al-Bukhari no. 29 dan Muslim no. 907 Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam juga pernah bersabda لاَ يَنْظُرُ اللهُ إِلَى امْرَأَةٍ لاَ تَشْكُرُ لِزَوْجِهَا وَهِيَ لاَ تَسْتَغْنِي عَنْهُ “Allah tidak akan melihat kepada seorang istri yang tidak bersyukur kepada suaminya padahal dia membutuhkannya.” HR. An-Nasai dalam Isyratun Nisa. Dan ingatlah kecantikan wanita tidak akan berarti tanpa akhlak dan perilaku yang mulia. jika seorang muslimah menghiasi dirinya dengan perilaku takwa maka akan terpancar cahaya kesalihan dari dirinya. [] 4PSM0f5.
  • y0lzi2ff9i.pages.dev/68
  • y0lzi2ff9i.pages.dev/6
  • y0lzi2ff9i.pages.dev/363
  • y0lzi2ff9i.pages.dev/170
  • y0lzi2ff9i.pages.dev/343
  • y0lzi2ff9i.pages.dev/294
  • y0lzi2ff9i.pages.dev/8
  • y0lzi2ff9i.pages.dev/15
  • y0lzi2ff9i.pages.dev/221
  • ciri ciri wanita syiah lengkap